Identifikasi Resiko Jalur Evakuasi Hunian Tetap di Monggang Srihardono Kopek Bantul dengan Perbandingan Analisa Digital (Space Syntax) dan Manual
DOI:
https://doi.org/10.47970/arsitekta.v7i01.816Keywords:
Identifikasi, resiko, evakuasi, space syntax, manualAbstract
Hunian tetap merupakan suatu program dari kebijakan yang dibuat oleh pemerintah untuk menyediakan rumah bagi pengungsi. Pada saat ini hunian tetap yang berada di dusun Dusun Monggang, Srihardono, Kopek, Bantul banyak mengalami transformasi, alasan warga melakukan penambahan ruangan sebagai bentuk adaptasi kebutuhan yang terus meningkat. Adanya ruang tambahan seperti ditunjukan pada gambar 2, menyebabkan terdapat akses dari sebagian ruangan dari dalam rumah menuju ruang luar menjadi lebih panjang. Menurut Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No.26/PRT/M/2008, penghuni bangunan harus memiliki waktu yang cukup untuk meyelamatkan diri dan meninggalkan bangunan selama proses evakuasi. Rumusan masalah pada penelitian ini membahas tentang identifikasi risiko jalur evakuasi di Monggang Srihardono Kopek Bantul menggunakan analisis digital (space syntax) dan manual. Metode yang dilakukan adalah dengan metode eksperimental dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan terdapat beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengetahui kondisi jalur evakuasi bencana gempa bumi yang optimal di dalam rumah yang mengalami penambahan ruang Perencanaan yang matang, Pemeliharaan rutin, dan Pemahaman penghuni rumah. jalur evakuasi bencana gempa bumi yang terjadi di dalam suatu rumah yang mengalami penambahan ruang menemukan bahwa kondisi jalur evakuasi tersebut umumnya tidak memenuhi persyaratan.